Pengertian Hubungan Internasional – Negara-negara yang ada di dunia saling berhubungan dalam berbagai bidang, dari perekonomian hingga pengembangan sumber daya manusia.
Hubungan internasional (HI) adalah hubungan antar negara yang merdeka dan berdaulat mencakup berbagai aspek kehidupan, baik itu perekonomian, politik, keamanan, sosial budaya, sumber daya manusia, dan lain-lain. Hubungan internasional dapat terjalin antara dua negara atau lebih.
Hubungan dua negara atau lebih dipelajari dalam studi hubungan internasional. Artikel ini memuat penjelasan mengenai pengertian hubungan internasional, asas, manfaat serta beberapa organisasi internasional.
Content
Pengertian Hubungan Internasional Menurut Para ahli
Hubungan internasional (HI) adalah hubungan antar negara yang merdeka dan berdaulat mencakup berbagai aspek kehidupan, baik itu perekonomian, politik, keamanan, sosial budaya, sumber daya manusia, dan lain-lain. Hubungan internasional dapat terjalin antara dua negara atau lebih.
Pengertian hubungan internasional juga termasuk menelaah peran dan hubungan sejumlah negara, organisasi antar pemerintah, organisasi non pemerintah internasional, organisasi non pemerintah, serta perusahaan multinasional.
HI termasuk ke dalam ilmu pengetahuan (akademik) dan kebijakan publik. Kebijakan mengenai HI dapat bersifat positif atau normatif, karena digunakan dalam analisis dan merumuskan kebijakan luar negeri bagi/untuk negara-negara tertentu.
Dalam sistem akademik, HI sering dikaitkan sebagai cabang dari ilmu politik. Hal ini terjadi setelah pembentukan tata nama UNESCO, yaitu sistem klasifikasi penelitian ilmiah dan disertasi doktoral, di tahun 1988. Namun, akademisi cenderung menganggap HI sebagai bidang studi indisipliner.
Sejak abad ke-20, HI telah menjadi disiplin ilmu terpisah dan tetap.
Sebagai sebuah disiplin ilmu, banyak pakar dan ahli HI yang memiliki pandangan tentang definisi HI itu sendiri. Berikut beberapa pengertian HI dari para ahli dunia dan Indonesia.
Drs. R. Soeprarto
Hubungan internasional adalah spesialisasi yang mengintegritaskan cabang ilmu pengetahuan lain mengenai kehidupan sosial manusia dalam lingkup internasional.
Harold dan Margaret Sprout
Dalam hubungan internasional, dibahas aktor-aktor di dalamnya seperti negara, pemerintah, pemimpin, diplomat dan masyarakat, demi sasaran, tujuan dan harapan tertentu.
Untuk mencapai tujuan yang diinginkan, hubungan internasional mengunakan sarana diplomasi, pemaksaan dan persuasi yang dikaitkan dengan kekuasaan atau kapabilitas masing-masing.
C. Johari
Hubungan internasional merupakan studi tentang interaksi antar negara yang berdaulat. Studi HI juga mencakup hubungan antar pelaku-pelaku non-negara (non-state), namun perilaku mereka berdampak pada tugas dan pemerintahan negara.
H. Wolfe
Hubungan internasional merupakan studi dari suatu pola reaksi dan aksi yang terjadi diantara negara-negara berdaulat, diwakili oleh elit pemerintahan.
Jeremy Bentham
Hubungan internasional adalah suatu kesatuan disiplin ilmu yang mempunyai ruang lingkup serta konsep-konsep dasar.
John Lewis Gaddis
Hubungan internasionak merupakan bidang yang kajian di dalamnya mengenai beberapa manfaat bagi negarawan yang membentuk usaha dengan tujuan membangun dunia menjadi lebih baik.
Kenneth W. Thompson
HI adalah studi tentang rivalitas antar bangsa beserta kondisi dan sebuah insitusi yang meningkatkan atau menurunkan rivalitas.
Mohtar Mas’oed
Oleh Mohtar Mas’oed, hubungan internasional disebutkan sebagai keterlibatan bangsa-bangsa yang berdaulat dalam suatu hubungan, sehingga diperlukan mekanisme yang kompleks di dalamnya.
Raymon Aron
Hubungan internasional adalah hubungan politik, yang mana masing-masing anggota mengklaim dirinya berhak untuk menjadi penengah dalam keputusan berperang dan menentukan keadilan.
Richard A. Falk
Hubungan internasional diidentifikasikan sebagai pola hubungan antar negara dengan prinsip legal dan konstitusional, dalam hubungannya dengan hubungan internasional.
Tulus Warsito
Hubungan internasional merupakan studi terhadap interaksi politik luar negeri yang dikaji dari beberapa pelosok.
Tygve Nathlessen
Hubungan internasional merupakan bagian dari ilmu politik yang komponennya tidak lepas dari politik internasional, organisasi, administrasi internasional, serta hukum internasional.
Warsito Sunaryo
Hubungan internasional merupakan studi mengenai interaksi antara jenis kesatuan sosial tertentu, yaitu negara, bangsa, maupun organisasi negara sepanjang hubungan bersifat internasional.
Artikel Terkait : Pengertian Hukum
Asas dan Manfaat Hubungan Internasional
Keberadaan hubungan internasional tidak terlepas dari asas-asas yang menyelimutinya. Terdapat tiga asas dalam hubungan internasional, yaitu:
- Asas teritorial: asas yang didasarkan pada kekuasaan negara atas daerah dalam teritorialnya
- Asas kebangsaan: asas yang didasarkan pada kekuasaan negara atas warga negaranya
- Asas kepentingan umum: asas yang didasarkan pada wewenang negara untuk melindungi dan mengatur kepentingan kehidupan masyarakat
Apabila ketiga asas terpenuhi, hubungan internasional berjalan dengan baik. Hubungan internasional yang berjalan dengan baik memberikan banyak manfaat kepada negara, antara lain:
Artikel Terkait : Pengertian Bola Voli
Makna & Tujuan Hubungan Internasional
Pada dasarnya, hubungan antar negara timbul karena faktor kebutuhan. Sama persis dengan interaksi sosial yang timbul karena kebutuhan manusia sebagai makhluk sosial.
Berikut beberapa poin mengenai arti penting atau makna hubungan internasional.
- Memberikan jaminan kelangsungan hidup bangsa ditengah adanya bangsa-bangsa lain.
- Membangun solidaritas dan sikap hormat antar negara.
- Memberikan peluang untuk turut berpartisipasi dalam rangka mewujudkan sekaligus menjaga perdamaian dunia.
- Membuka peluang untuk turut membantu negara lain yang sedang tertindas.
- Membuka hubungan dengan negara lain yang berkenan memberikan bantuan saat negara kita ditindas.
- Menyelesaikan konflik antar bangsa.Memposisikan negara secara strategis ditengah hubungan dengan bangsa lain.
- Memiliki tujuan untuk memacu dalam pertumbuhan ekonomi pada tiap-tiap negara.
- Memiliki tujuan untuk menciptakan solidaritas antar negara dalam membina dan menegakkan sebuah perdamaian.
- Memiliki tujuan untuk menjalin hubungan internasional antar negara yang bersangkutan.
- Memiliki tujuan untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat di dunia.
- Memiliki tujuan untuk membangun kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, maupun budaya.
- Memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan warga negaranya.
- Bertujuan untuk memperbaiki sebuah hubungan antar negara.
Artikel Terkait : Pengertian Akuntansi
Organisasi Regional dan Internasional yang Dikenal di Dunia
Pergaulan antar negara di kancah internasional mendorong terbentuknya berbagai organisasi internasional dengan maksud dan tujuan yang telah ditetapkan oleh para pendiri dan anggotanya. Berikut beberapa organisasi regional dan internasional yang dikenal di dunia.
Organisasi Antar Negara Umum
Organisasi antar negara yang paling terkenal adalah Perserikatan Bangsa Bangsa atau PBB. Dalam lingkungan internasional, PBB dikenal sebagai United Nation (UN).
PBB merupakan asosiasi pemerintahan seluruh dunia yang memberikan fasilitas kerjasama dalam beberapa bidang berkaitan dengan pemerintahan. Bidang-bidang tersebut adalah hukum internasional, keamanan internasional, pembangunan ekonomi dan kesetaraan sosial.
Indonesia merupakan salah satu negara yang tergabung dalam PBB. Indonesia resmi menjadi anggota PBB ke-60 pada 28 September 1950, yang ditetapkan melalui Resolusi Majelis Umum PBB nomor A/RES/491 (V) tentang penerimaan Republik Indonesia dalam keanggotaan di Perserikatan Bangsa Bangsa.
Organisasi internasional lain yang dekat dengan Indonesia adalah ASEAN (Association of Southeast Asian Nations atau Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara). Sesuai dengan namanya, ASEAN beranggotakan negara-negara yang berada di kawasan Asia Tenggara, salah satunya adalah Indonesia.
Organisasi internasional lain yang termasuk dalam kategori organisasi antar negara umum antara lain Uni Afrika, Uni Eropa, Organisasi Negara-Negara Amerika, Liga Bangsa Bangsa, Liga Arab, CIS (PNM), OIC (OKI), G8 dan G20.
Organisasi Internasional Insititusi Ekonomi
Sesuai dengan namanya, organisasi yang termasuk dalam kategori ini bergerak dalam bidang ekonomi. Beberapa diantaranya adalah:
- Asian Development Bank (Bank Pembangunan Asia)
- African Development Bank (Bank Pembangunan Afrika)
- Bank of International Settlements
- Inter-American Development Bank (Bank Pembangunan Inter-Amerika)
- International Monetary Fund (Dana Moneter Internasional)
- Islamic Development Bank (Bank Pembangunan Islam)
- World Bank (Bank Dunia)
- World Trade Organization (Organisasi Perdagangan Dunia)
Organisasi Badan Hukum Internasional
Hubungan internasional menciptakan berbagai kerjasama dalam bidang hukum. Hal ini ditunjukkan dengan terbentuknya beberapa badan hukum internasional dalam bidang hak asasi manusia (HAM), hukum, serta keamanan regional.
Beberapa badan hukum internasional yang telah berdiri antara lain:
- Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa Bangsa
- Pengadilan Hak Asasi Manusia Antar-Amerika
- Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa
- Mahkamah Pidana Internasional
- Mahkamah Internasional
- Pengadilan Internasional untuk Hukum Laut (ITLOS)
- Council for Security Cooperation in the Asia Pacific (CSCAP)
- Organisasi Maritim Internasional
- Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO)
- Asosiasi Kerja Sama Regional Asia Selatan (SAARC)
Organisasi atau institusi internasional yang telah disebutkan memiliki peranan penting dalam hubungan internasional kontemporer.
Adanya badan resmi di tingkat regional hingga internasional membantu menyelesaikan kesepakatan maupun permasalahan yang melibatkan dua atau lebih negara, demi menghindari bentuk penyelesaian seperti perang.
Hasil pencarian :
pengertian hubungan internaisonal menurut para ahli, pengertian politik internasional, tujuan hubungan internasional, konsep hubungan internasional, makna hubungan internasional, pentingnya hubungan internasional bagi indonesia, manfaat hubungan internasional.