Cara memulai usaha – Banyak orang yang bertanya bagaimana cara memulai usaha agar bisa sukses? Pada kesempatan kali ini kami akan membeberkan beberapa cara agar bisa sukses dengan usaha yang Anda jalankan.
Memulai bisnis sendiri merupakan pengalaman yang memuaskan dan juga menyenangkan. Terlebih dengan memiliki usaha sendiri maka Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan.
Salah satu keuntungan yang paling menarik adalah Anda berkedudukan sebagai bos. Anda bisa mengatur waktu dan jadwal sesuka Anda, bisnis yang Anda kerjakan pun bisa menyesuaikan dengan hobi yang Anda suka.
Nah, kira-kira apa saja yang harus dilakukan untuk mulai membangun usaha Anda hingga mencapai kesuksesan. Berikut rahasia sukses dalam membangun bisnis:
Content
Cara Memulai Usaha dengan Menentukan Ide atau Jenis Usaha
Pada tahap paling awal, cara memulai usaha dilakukan dengan menentukan ide atau jenis usaha.
Pertanyaan paling awal yang akan muncul sebelum memulai usaha adalah “usaha apa yang akan saya jalankan?”. Ya, biasanya pertanyaan sejenis ini sering sekali terlintas dipikiran para calon pengusaha yang akan merintis sebuah usaha mereka.
Memang ini adalah sebuah kewajiban serta hal yang sangat penting dalam menentukan jenis usaha apa yang Anda jalankan kedepannya. Anda juga harus melihat peluang apa yang akan memberikan prospek yang baik untuk kelancaran usaha Anda.
Selain faktor tersebut, ada baiknya jika Anda memulai bisnis yang sesuai dengan bakat yang Anda miliki. Karena Anda dituntut harus mencintai usaha yang Anda bangun, agar tidak mudah menyerah saat berada dipertengahan jalan.
Anda akan lebih mudah dan juga dapat menjalankannya dengan senang hati, jika jenis bisnis yang dipilih sesuai dengan hobi dan bakat Anda.
Artikel terkait: Investasi Modal Kecil
Tentukan Tujuan, Visi dan Misi
Selalu ada tujuan dibalik setiap tindakan bukan? Begitu pula dengan usaha yang sedang akan dibangun. Memiliki visi dan misi yang jelas merupakan poin penting didalam memulai sebuah bisnis.
Kebanyakan pemula gagal dalam menjalankan usahanya karena mereka tidak memiliki arah dan tujuan yang jelas. Pada akhirnya mereka menyerah begitu saja tanpa adanya usaha untuk memperbaikinya.
Mulailah usaha Anda dengan menentukan arah tujuan yang jelas. Jangan lupa membentuk visi dan misi pada usaha tersebut.
Lakukan Survey Tingkat Persaingan
Cara memulai usaha pada tahap selanjutnya adalah dengan melakukan survey. Hal ini penting mengingat telah menjamurnya berbagai macam bisnis yang telah ada pada saat ini, baik usaha pada tingkat yang kecil sampai dengan yang berskala besar.
Dengan melakukan survey maka akan dapat memberikan Anda gambaran seberapa efektif bisnis yang akan Anda jalani tersebut. Juga akan memberikan gambaran terkait seberapa besar peluang keberhasilan usaha yang Anda bangun.
Cobalah untuk meneliti di lapangan seberapa banyak jenis usaha yang sama dengan usaha yang akan Anda jalankan.
Cari informasi sebanyak-banyaknya tentang bagaimana ciri khas dan kualitas produk yang mereka berikan. Anda juga harus mengamati terkait harga dan juga kualitas pelayanan yang mereka tawarkan kepada konsumen.
Ini merupakan pelajaran yang berharga, dimana Anda akan bisa bersaing dan menentukan strategi yang baik untuk memulai sebuah bisnis. Anda akan dapat menyesuaikan diri ketika terjun di lapangan dan bersaing dengan para kompetitor lain.
Artikel terkait: Bisnis Untuk Pemula
Lihatlah Trend Bisnis
Untuk memulai suatu bisnis sebaiknya Anda harus melihat trend terlebih dahulu sebelum memilih akan mengambil usaha yang mana untuk dikembangkan. Anda harus bisa membaca kondisi pasar yang ada secara cermat.
Apa yang menjadi trend pada saat ini akan berpotensi meningkatkan usaha yang akan Anda rintis, jangan sampai Anda membuka usaha yang pada dasarnya sudah ketinggalan zaman.
Hal itulah yang dilakukan oleh para pendiri marketplace atau eCommerce yang ada di Indonesia. Sejak pada tahun 2005, industri digital Indonesia mulai berkembang dengan pesat. Sehingga gaya dan pola hidup pun ikut berubah.
Orang-orang kebanyakan lebih memilih berbelanja melalui toko online dibandingkan belanja di Pasar konvensional.
Sehingga orang-orang besar seperti William Tanuwijaya (Tokopedia), Achmad Zaky (Bukalapak), Hadi Wenas (Mataharimall), Andrew Darwis (Kaskus) mendirikan marketplace untuk tempat berbisnis online. Selain itu, melihat mobilitas indonesia yang tergolong tinggi akhirnya memunculkan sebuah ide baru yang lain.
Sebut saja Natalie Ardianto, ia merupakan seorang CEO dari Tiket.com. Natalie Ardianto melalui idenya mengembangkan bisnis penjualan tiket yang dilakukan secara online dan jasa penyewaan kendaraan.
Cara memulai usaha dengan melihat trend bisnis merupakan faktor yang mempengaruhi sukses tidaknya usaha yang Anda lakukan.
Fokus Terhadap Bisnis Anda
Fokuslah! Dengan menjalankan satu bisnis sebenarnya bisa membuat Anda menjadi seorang yang sukses. Lihat saja Solaria, hanya dengan membuka rumah makan namun dapat menghasilkan omzet diatas 100 miliar dalam setiap bulan.
Akan tetapi bukan berarti dengan menjalankan banyak bisnis kamu tidak bisa meraih kesuksesan. Semakin banyak bisnis yang Anda jalankan maka semakin besar pula peluang Anda dalam mencapai kesuksesan.
Titik beratnya berada pada fokus, jika Anda fokus dalam menjalankan usaha serta telah melakukan apa saja yang seharusnya dilakukan, secara otomatis kesuksesan ada di depan mata. Dengan fokus, maka cara memulai usaha yang Anda lakukan sudah berada dalam tahap pertengahan.
Seolah sudah menjadi rule, bahwa cara memulai bisnis ialah dengan membuat satu fokus yang total pada apa yang ingin Anda kembangkan dimasa mendatang. Anda tidak bisa begitu saja merubah arah dan fokus tanpa ada alasan yang begitu jelas.
Kebanyakan para pebisnis pemula terkendala pada masalah fokus. Mereka pada umumnya tidak bisa fokus dan berkeinginan untuk mengambil semua peluang usaha yang ada tanpa disertai perhitungan secara matang terlebih dahulu.
Sehingga membuat bisnis Anda yang pertama belum berjalan dengan kokoh tetapi sudah membangun bisnis selanjutnya.
Alhasil, bisnis yang pertama yang Anda jalankan mengalami vakum dan terbengkalai. Keuntungan yang Anda dapatkan tidak akan maksimal, bahkan berpotensi menimbulkan kebangkrutan yang sangat tidak diinginkan.
Pada dasarnya, cara memulai usaha yang baik adalah dengan memberikan fokus yang total terhadap usaha yang Anda bangun.
Penentuan Lokasi
Ingin melakukan penghematan diawal bisnis Anda? Lakukan saja bisnis yang Anda minati dengan menggunakan rumah Anda sebagai tempat berbisnis. Tentunya akan menjadi lebih praktis dan ekonomis.
Namun jangan berpatokan dengan itu saja, Anda perlu menentukan lokasi yang strategis sesuai dengan usaha yang akan dijalankan. Karena tidak semua jenis usaha dapat Anda jalankan di rumah. Ini merupakan tahapan dalam cara memulai usaha yang berpengaruh pada masa depan usaha Anda.
Contohnya jika Anda akan berbisnis dengan membuka usaha Fotocopy, maka tempat yang ideal dengan usaha tersebut adalah daerah yang berada disekitar sekolah, kampus, ataupun sejenisnya. Cara memulai usaha dengan membuka tempat Fotocopy ini cukup potensial.
Artikel terkait: Peluang Usaha Rumahan
Apabila Anda tetap memaksakan untuk membuka tempat usaha Fotocopy ini berlokasi dirumah Anda, bisa jadi pelanggan yang didapatkan tidak akan maksimal.
Promosi Produk
Cara memulai usaha pada tahap yang akhir adalah dengan melakukan promosi.
Sesuai dengan yang telah ada pada saat ini, masih banyak para pelaku bisnis yang yang kurang kreatif dalam mempromosikan produk milik mereka. Cara yang mereka gunakan masih sangat mainstream, biasanya kalau gak diskon, ya beli satu gratis satu.
Wajar saja ditengah persaingan yang kian berat banyak para bebisnis yang kehabisan ide untuk dapat menarik pelanggan secara bersih dan sehat.
Cara memulai bisnis yang tepat adalah dengan melakukan promosi dengan hal yang menarik dan jarang ada di tempat yang lain. sehingga para pelanggan akan tertarik dengan bisnis yang Anda jalani dan akhirnya bisa menjadi pelanggan setia.
Secara Online
Anda bisa mempromosikan barang dan produk Anda dengan melakukan promosi secara online. Ada beberapa keuntungan yang didapatkan jika Anda melakukan promosi online ini. Diantaranya:
- Efesiensi waktu
- Lebih cepat dan lebih tertarget
- Mudah dan murah
- Jangkauan sangat luas